Pelaku UMKM Dilibatkan Bangun Ekonomi Lokal

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Pelaku UMKM Dilibatkan Bangun Ekonomi Lokal

Program UMKM Tumbuh Bersama Diresmikan di Surakarta

MR. D.I.Y, salah satu toko ritel dan perlengkapan rumah tangga terbesar di Indonesia, baru saja meresmikan program pelatihan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang diselenggarakan secara daring. Program ini bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal yang inklusif dan berkelanjutan dengan memberdayakan para pelaku UMKM.

Kolaborasi antara MR. D.I.Y dengan Yayasan BEDO (Business & Export Development Organization) serta Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, dan Perindustrian setempat menjadi langkah penting dalam memperkuat kesiapan UMKM menghadapi tantangan pasar. Direktur Utama MR.D.I.Y. Indonesia, Edwin Cheah, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk meningkatkan kapasitas UMKM.

Program UMKM Tumbuh Bersama ditargetkan akan menjangkau ratusan pelaku UMKM, termasuk 10 persen peserta yang merupakan penyandang disabilitas. Pelatihan ini akan berlangsung dari Agustus hingga Desember 2025. Rangkaian kegiatan mencakup kelas pelatihan online, mentoring dengan para ahli, pelatihan tatap muka, hingga pendampingan jangka panjang untuk membantu pengembangan bisnis UMKM melalui komunitas binaan Yayasan BEDO.

Edwin menekankan bahwa UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Oleh karena itu, dukungan penuh diperlukan agar UMKM dapat berkembang dan memiliki daya saing yang tinggi. "Program UMKM Tumbuh Bersama hadir sebagai bentuk kolaborasi kami dengan Yayasan BEDO dan Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, dan Perindustrian Kota Surakarta untuk membantu UMKM lokal, termasuk pelaku usaha penyandang disabilitas, dalam mendapatkan akses lebih luas serta edukasi dan pelatihan langsung dari para ahli," tambahnya.

Data dari Bank Indonesia hingga akhir tahun 2023 menunjukkan bahwa jumlah UMKM di Kota Solo mencapai 13.200. Pertumbuhan yang signifikan ini menegaskan pentingnya pemberdayaan UMKM agar semakin berdaya saing dan mampu berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi berkelanjutan.

Jeff Iskandarsjah, Ketua Yayasan BEDO, menyampaikan bahwa sejak awal, yayasan ini konsisten mendampingi UMKM agar mampu naik kelas dan menjalankan bisnis yang berkelanjutan. "Dari kerjasama ini kami dapat menjangkau lebih banyak pelaku UMKM di Sumatera Barat dan ini menjadi langkah penting untuk menciptakan dampak positif bagi perekonomian daerah sekaligus mendukung prinsip inklusivitas," ujarnya.

Dalam acara peresmian program UMKM Tumbuh Bersama, turut hadir Agung Riyadi, selaku Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, dan Perindustrian Kota Surakarta. Acara ini menunjukkan komitmen bersama antara pemerintah daerah, perusahaan swasta, dan organisasi non-pemerintah dalam mendukung pertumbuhan UMKM.