Investasi Temanggung Capai Rp1,75 Triliun, Lebih Rendah dari Target 2025

Realisasi Investasi Kabupaten Temanggung Capai 77 Persen dari Target Tahun Ini

Pemerintah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, telah mencatat realisasi investasi sebesar Rp1,75 triliun hingga pertengahan Agustus 2025. Angka ini mencerminkan capaian sebesar 77 persen dari target tahun 2025 yang ditetapkan sebesar Rp2,25 triliun. Dengan angka tersebut, kabupaten ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam menarik minat investor untuk berkontribusi pada perekonomian daerah.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Temanggung, Dwi Sukarmei, menjelaskan bahwa pihaknya terus menerapkan strategi aktif untuk mengimbangi sisa target investasi yang belum tercapai. Salah satu langkah utama adalah pendekatan langsung kepada investor potensial, termasuk melakukan kunjungan ke berbagai daerah tingkat kabupaten, kota, maupun provinsi. Upaya ini bertujuan untuk memperluas jaringan dan meningkatkan kesadaran akan peluang investasi di wilayah Temanggung.

Selain itu, promosi melalui media sosial serta komunikasi intensif dengan perusahaan dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) lokal juga menjadi bagian dari strategi utama. Dengan memanfaatkan platform digital dan kerja sama dengan organisasi bisnis setempat, pemerintah daerah berupaya meningkatkan daya tarik bagi para investor.

Kemudahan Perizinan dan Lokasi Strategis

Pemkab Temanggung juga memberikan kemudahan dalam proses perizinan dan menyediakan lokasi strategis untuk mendukung para pelaku usaha. Langkah ini dirancang agar lebih banyak investor tertarik untuk berinvestasi, baik dari sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) maupun dari perusahaan skala menengah dan besar.

Dwi Sukarmei menegaskan bahwa proporsi investasi antara tahun 2024 hingga 2025 cukup seimbang. Sebanyak 49 persen berasal dari sektor UMKM, sedangkan 51 persen berasal dari perusahaan menengah dan besar. Keseimbangan ini menunjukkan bahwa kedua sektor tersebut harus dikembangkan secara bersamaan agar dapat memperkuat pertumbuhan ekonomi daerah.

Harapan Masa Depan

Dwi berharap bahwa peningkatan investasi ini akan memberikan dampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, perluasan lapangan kerja, dan akselerasi pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Temanggung. Dengan adanya investasi yang berkelanjutan, diharapkan mampu menciptakan lingkungan usaha yang lebih dinamis dan mendorong inovasi di berbagai sektor.

Beberapa langkah yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah menunjukkan komitmen kuat dalam membangun ekonomi lokal. Selain itu, kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat akan menjadi kunci keberhasilan dalam mencapai target investasi yang telah ditetapkan.

Dengan terus memperkuat kerja sama dan memperluas peluang investasi, Kabupaten Temanggung siap menjadi salah satu pusat pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Jawa Tengah.