Paket Stimulus Ekonomi Pemerintah 8+4+5, Apa Saja Isinya?

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Pengumuman Paket Stimulus Ekonomi 8+4+5 oleh Pemerintah

Pemerintah mengumumkan sejumlah program paket stimulus ekonomi yang diberi nama "Paket Stimulus Ekonomi 8+4+5" pada Senin (15/9/2025). Program ini dirancang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan memperkuat stabilitas di berbagai sektor. Paket ini terbagi menjadi tiga bagian utama, yaitu 8 program akselerasi untuk tahun 2025, 4 program yang akan dilanjutkan hingga tahun 2026, serta 5 program yang fokus pada penyerapan tenaga kerja.

8 Program Akselerasi Tahun 2025

Beberapa program yang termasuk dalam bagian akselerasi tahun 2025 antara lain:

  • Program Magang Lulusan Perguruan Tinggi: Diperuntukkan bagi lulusan baru (fresh graduate) dengan batas waktu maksimal satu tahun.
  • Perluasan PPh 21 DTP untuk Pekerja Sektor Pariwisata: Memberikan manfaat pajak tambahan bagi pekerja di sektor pariwisata.
  • Bantuan Pangan Oktober-November 2025: Bantuan pangan yang diberikan selama dua bulan tersebut bertujuan untuk mendukung masyarakat.
  • Bantuan Iuran JKK dan JKM untuk BPU Transportasi Online: Selama enam bulan, bantuan iuran diberikan kepada para pengemudi ojek online, sopir, kurir, dan logistik.
  • Program Manfaat Layanan Tambahan (MLT) Perumahan BPJS Ketenagakerjaan: Meningkatkan kualitas layanan perumahan bagi pekerja.
  • Program Padat Karya Tunai (Cash for Work): Dilaksanakan oleh Kemenhub dan Kementerian Pekerjaan Umum untuk menyerap tenaga kerja.
  • Percepatan Deregulasi PP28: Fokus pada integrasi sistem kelembagaan dan digitalisasi OSS.
  • Program Perkotaan: Proyek pilot di DKI Jakarta untuk meningkatkan kualitas pemukiman dan menyediakan tempat kerja dalam ekonomi gig.

4 Program yang Dilanjutkan Hingga Tahun 2026

Beberapa program yang akan dilanjutkan hingga tahun 2026 mencakup:

  • Perpanjangan PPh Final 0,5 Persen: Untuk UMKM hingga tahun 2029.
  • Perpanjangan PPh 21 DTP untuk Pekerja Sektor Pariwisata: Diperpanjang hingga APBN 2026.
  • PPh Pasal 21 DTP untuk Pekerja Sektor Industri Padat Karya: Diberlakukan dalam APBN 2026.
  • Diskon Iuran JKK dan JKM untuk Semua BPU: Memberikan insentif pajak bagi pekerja non-upah.

5 Program Penyerapan Tenaga Kerja

Selain itu, pemerintah juga menyiapkan lima program yang fokus pada penyerapan tenaga kerja, seperti:

  • Operasional Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih: Diharapkan dapat menyerap lebih dari 1 juta tenaga kerja hingga Desember.
  • Kampung Nelayan Merah Putih: Tujuan jangka panjangnya adalah menciptakan 200.000 lapangan kerja.
  • Revitalisasi Tambak Pantura: Seluas 20.000 hektar yang diharapkan dapat menyerap 168.000 tenaga kerja.
  • Modernisasi 1.000 Kapal Nelayan: Diharapkan mampu menciptakan 200.000 lapangan kerja.
  • Perkebunan Rakyat: Dengan penanaman kembali 870.000 hektar oleh Kementerian Pertanian, diharapkan membuka 1,6 juta lapangan kerja dalam dua tahun.

Program-program ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk memberikan dukungan ekonomi yang berkelanjutan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai inisiatif yang dirancang secara strategis.