Pemerintah Rilis 17 Insentif Ekonomi 2025

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Pengumuman 17 Program Ekonomi Tahun 2025 oleh Menteri Koordinator Perekonomian

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan sejumlah program dalam paket kebijakan ekonomi yang akan dijalankan setelah rapat bersama Presiden RI Prabowo Subianto dan sejumlah menteri. Dalam konferensi pers yang digelar di Istana Negara, Airlangga menjelaskan bahwa kebijakan ini diberi nama "Program Paket Ekonomi Tahun 2025".

Paket tersebut terdiri dari tiga kategori utama, yaitu delapan program akselerasi untuk tahun 2025, empat program yang akan dilanjutkan pada 2026, serta lima program yang fokus pada penyerapan tenaga kerja.

Delapan Program Akselerasi Tahun 2025

Berikut adalah delapan program akselerasi yang akan dijalankan pada tahun 2025:

  1. Program Magang Lulusan Perguruan Tinggi
    Program ini ditujukan bagi lulusan maksimal satu tahun atau fresh graduate. Tujuannya adalah memberikan pengalaman kerja langsung kepada lulusan baru.

  2. Perluasan PPh 21 Ditanggung Pemerintah (DTP)
    Program ini berfokus pada pekerja di sektor pariwisata, dengan tujuan mengurangi beban pajak mereka.

  3. Bantuan Pangan
    Bantuan pangan akan diberikan selama periode Oktober hingga November 2025, sebagai bentuk dukungan terhadap masyarakat yang membutuhkan.

  4. Bantuan Iuran JKK dan JKM untuk Bukan Penerima Upah (BPU)
    Program ini ditujukan bagi pengemudi transportasi online, ojek pangkalan, sopir, kurir, dan pekerja logistik. Bantuan ini berlangsung selama enam bulan.

  5. Program Manfaat Layanan Tambahan (MLT) Perumahan
    Program ini akan diberikan melalui BPJS Ketenagakerjaan, bertujuan meningkatkan kualitas perumahan dan layanan tambahan.

  6. Program Padat Karya Tunai (Cash for Work)
    Program ini dilaksanakan oleh Kementerian Perhubungan dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, dengan fokus pada pembangunan infrastruktur.

  7. Percepatan Deregulasi PP 28
    Termasuk integrasi sistem kementerian/lembaga dan RDTR digital ke OSS (Online Single Submission), yang bertujuan mempercepat proses bisnis.

  8. Program Perkotaan (Pilot Project di DKI Jakarta)
    Fokusnya adalah pada peningkatan kualitas permukiman dan penyediaan ruang kerja untuk sektor gig economy.

Lima Program untuk Penyerapan Tenaga Kerja

Selain itu, ada lima program yang fokus pada penyerapan tenaga kerja:

  1. Operasional Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih
    Targetnya adalah menyerap lebih dari 1 juta tenaga kerja pada Desember 2025.

  2. Kampung Nelayan Merah Putih
    Dalam jangka panjang, program ini ditargetkan menciptakan 200.000 lapangan kerja.

  3. Revitalisasi Tambak Pantura
    Seluas 20.000 hektar, dengan target penyerapan 168.000 tenaga kerja.

  4. Modernisasi 1.000 Kapal Nelayan
    Program ini ditujukan untuk menciptakan 200.000 lapangan kerja.

  5. Perkebunan Rakyat
    Dilakukan melalui penanaman kembali 870.000 hektar oleh Kementerian Pertanian, dengan target membuka 1,6 juta lapangan kerja dalam dua tahun.

Empat Program yang Dilanjutkan Tahun 2026

Empat program lainnya akan dilanjutkan pada tahun 2026:

  1. Perpanjangan Pemanfaatan PPh Final 0,5 Persen bagi UMKM
    Berlaku hingga tahun 2029, dengan penyesuaian kriteria penerima.

  2. Perpanjangan PPh 21 DTP untuk Pekerja Sektor Pariwisata
    Melalui APBN 2026, program ini bertujuan mendukung pekerja di sektor pariwisata.

  3. PPh 21 DTP untuk Pekerja Industri Padat Karya
    Diarahkan melalui APBN 2026, program ini memberikan bantuan pajak kepada pekerja industri padat karya.

  4. Diskon Iuran JKK dan JKM untuk BPU
    Program ini berlaku bagi seluruh Bukan Penerima Upah (BPU), dengan tujuan mengurangi beban iuran mereka.