Wamen Investasi Todotua Yakin Indonesia Jadi Pemain Utama Transisi Energi Global

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Indonesia Siap Jadi Pemain Utama dalam Transisi Energi Global

Indonesia tidak hanya akan menjadi penonton dalam perjalanan transisi energi global, tetapi juga akan menjadi pemain kunci. Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala BKPM Todotua Pasaribu dalam forum International Critical Minerals and Metals Summit (ICMMS) 2025 yang diadakan pada Kamis (25/9). Menurutnya, kekayaan sumber daya alam Indonesia, terutama mineral seperti nikel, bauksit, emas, timah, dan tembaga, menjadi fondasi utama untuk memperkuat posisi negara ini dalam skenario global.

Todotua menekankan bahwa visi strategis Indonesia adalah memperkuat perannya dalam transisi energi melalui pengelolaan sumber daya mineral secara berkelanjutan dan inovatif. Dengan kolaborasi antara pemerintah dan investor, potensi besar dari sumber daya kritis Indonesia dapat dimanfaatkan secara optimal. Investasi dan inovasi yang dilakukan akan membuka peluang baru, sekaligus meningkatkan ketahanan ekonomi dan memastikan keberlanjutan rantai pasok global.

Forum ICMMS 2025 menjadi wadah penting bagi para pemangku kepentingan global untuk saling berdiskusi mengenai tantangan dan peluang di sektor mineral kritis. Selain itu, forum ini juga menjadi ajang untuk membangun kemitraan yang lebih kuat dan saling menguntungkan.

Realisasi Investasi di Sektor Hilirisasi

Pada semester pertama tahun 2025, realisasi investasi di sektor hilirisasi mencapai angka Rp 280,8 triliun. Angka ini meningkat signifikan sebesar 54,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini didorong oleh sektor utama, yaitu sektor mineral yang mencapai Rp 193,8 triliun. Komoditas seperti nikel, tembaga, dan bauksit menjadi fokus utama dalam pengembangan hilirisasi.

Hilirisasi menjadi salah satu strategi utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Melalui pendekatan yang tepat, hilirisasi tidak hanya meningkatkan nilai tambah dari sumber daya alam, tetapi juga mendukung transisi energi nasional. Dengan demikian, Indonesia dapat memperkuat posisinya sebagai produsen dan eksportir komoditas kritis.

Strategi Hilirisasi dalam Dua Fase

Strategi hilirisasi dilakukan dalam dua fase utama. Fase pertama adalah optimalisasi komoditas non-terbarukan, seperti logam dan mineral yang telah diketahui keberadaannya. Fase kedua fokus pada pengembangan rantai pasok industri energi terbarukan, termasuk kendaraan listrik, baterai, dan panel surya. Dengan mengembangkan industri-industri ini, Indonesia bisa menjawab permintaan global akan produk ramah lingkungan.

Selain itu, pengembangan infrastruktur dan teknologi pendukung sangat penting agar proses hilirisasi berjalan efisien dan berkelanjutan. Dengan dukungan dari pemerintah dan swasta, Indonesia dapat mempercepat transformasi ekonomi dan memperkuat posisinya dalam pasar global.

Masa Depan yang Lebih Baik Bersama

Dalam penutupannya, Todotua menyampaikan pesan optimis. Ia percaya bahwa diskusi yang dilakukan hari ini tidak hanya memperdalam hubungan komersial, tetapi juga menjadi awal dari kemitraan baru yang akan berkontribusi pada kesejahteraan ekonomi bersama. Dengan kerja sama yang baik, Indonesia dapat membangun masa depan yang lebih makmur dan sejahtera.

Kehadiran Indonesia dalam transisi energi global bukan hanya tentang ekonomi, tetapi juga tentang tanggung jawab terhadap lingkungan dan generasi mendatang. Dengan strategi yang jelas dan kolaborasi yang kuat, Indonesia siap menjadi bagian penting dalam dunia yang semakin hijau dan berkelanjutan.