Ahmad Assegaf Ceraikan Tasya Farasya, Jual Rumah Mewah dan Ambil Uangnya

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Ahmad Assegaf Ceraikan Tasya Farasya, Jual Rumah Mewah dan Ambil Uangnya

Alasan Tasya Farasya Gugat Cerai Suaminya, Ahmad Assegaf

Tasya Farasya, selebgram ternama di Indonesia, akhirnya membuka rahasia mengapa ia memutuskan untuk menggugat cerai suaminya, Ahmad Assegaf. Bukan karena perselingkuhan, melainkan karena tindakan yang dianggap sangat tidak etis dan merugikan keluarga.

Dalam wawancara eksklusif yang diunggah di media sosial Instagram, Tasya menjawab pertanyaan netizen tentang alasan perceraian mereka. Ia mengakui bahwa suaminya, Ahmad Assegaf, telah menggadaikan rumah mewah milik ibunya, Bu Ala, serta melakukan penggelapan uang. Hal ini terungkap setelah netizen menanyakan apakah ada dugaan penipuan terkait keuangan.

“Memong, itu berita yang digadein sama nilep uang bener?” tanya seorang netizen. “Ya,” jawab Tasya singkat. Dari jawaban tersebut, publik mulai menyadari bahwa masalah utama dalam pernikahan Tasya dan Ahmad adalah soal kepercayaan yang sudah rusak.

Selain itu, Tasya juga membantah rumor perselingkuhan yang sempat beredar. “Gak,” jawabnya dengan tegas. Meskipun demikian, banyak orang masih mencurigai adanya hubungan yang tidak sehat antara Ahmad dan pihak ketiga.

Perkembangan Kasus Penggelapan Uang

Ahmad Assegaf diketahui pernah menjabat sebagai Chief Financial Officer (CFO) di MOP Beauty. Selama masa jabatannya, ia diduga melakukan penggelapan uang perusahaan senilai Rp23 miliar. Tasya mengaku terpuruk ketika mengetahui fakta ini. Ia menggambarkan perasaannya dengan kata-kata seperti “bungkam, shock, nangis” yang menggambarkan rasa hancur dan kekecewaan.

Masalah ini semakin memperparah keretakan dalam rumah tangga Tasya dan Ahmad. Sebelum gugatan cerai diajukan, keduanya sudah berpisah secara agama sejak 10 September 2025. Sidang perdana perceraian mereka dilakukan pada 24 September 2025, namun suasana di pengadilan terlihat tegang. Tasya dan Ahmad tidak saling bertegur sapa selama sidang.

Kuasa Hukum Ungkap Fakta Terbaru

Kuasa hukum Tasya, Sangun Ragahdo, mengungkap bahwa kliennya dan Ahmad sudah tidak lagi menjadi pasangan suami istri secara agama sebelum gugatan diajukan. Bahkan, keduanya sudah pisah rumah sebelum proses hukum dimulai.

Sangun menekankan bahwa alasan perceraian bukanlah karena kurangnya nafkah, melainkan karena hilangnya kepercayaan. “Kalau dari Ibu Tasya sendiri bukan masalah karena ia tidak dinafkahi, tapi titik beratnya adalah masalah kepercayaan,” jelasnya.

Ia juga memberikan kode bahwa isu penggelapan uang yang beredar benar adanya. “Alasannya karena adanya dugaan penggelapan yang dilakukan saudara Ahmad terhadap bisnis milik klien kami,” ungkap Sangun.

Tuntutan Nafkah yang Mengejutkan

Dalam gugatan cerai, Tasya menuntut nafkah senilai Rp100 kepada Ahmad. Tuntutan ini membuat harga diri Ahmad turun drastis. Namun, Tasya memiliki alasan kuat di balik tuntutan tersebut. Selama pernikahan, ia mengaku tidak pernah dinafkahi lahir maupun batin oleh Ahmad.

M. Fattah Riphat, kuasa hukum Tasya, menjelaskan bahwa tuntutan nafkah Rp100 merupakan bentuk tanggung jawab mantan suami terhadap anak-anak. “Sehingga lebih baik kami akan ajukan sebagai bentuk tanggung jawab mantan suami terhadap anak-anaknya saja senilai Rp 100,” ujar Fattah.

Ia menegaskan bahwa Tasya tidak pernah mendapatkan nafkah layak selama pernikahan. “Ibu Tasya juga merasakan bahwa tidak mendapatkan nafkah lahir dan batin secara layak selama ini,” tambahnya.

Latar Belakang Ahmad Assegaf

Ahmad Assegaf dikenal sebagai pengusaha properti yang memiliki latar belakang pendidikan yang cukup mentereng. Ia lulusan Central Washington University dengan gelar Bachelor of Science (BS) di bidang Logistics, Materials, and Supply Chain Management. Selain itu, ia juga pernah menempuh studi di Edmonds Community College dengan jurusan Accounting and Business/Management.

Selama ini, Ahmad menjabat sebagai Wakil Direktur PT Hashimawira Bersaudara (HWB), sebuah perusahaan properti yang telah berdiri sejak 1990. Ia juga menjadi Manajer Operasi Koperasi Khasanah Indonesia sejak 2017. Selain itu, ia tengah mengembangkan usaha shisha bernama Delshiha.

Meski memiliki latar belakang yang solid, tindakan yang dilakukan Ahmad dalam kasus ini membuat banyak orang kecewa. Tasya dan anak-anaknya harus menghadapi konsekuensi dari keputusan yang diambil oleh suaminya.