Apakah Kenaikan Harga Emas Tingkatkan Minat Investasi?

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Harga Emas Antam Mencapai Rekor Tertinggi, Minat Investasi Meningkat

Harga emas logam mulia PT Aneka Tambang Tbk atau Antam terus mencatatkan rekor tertinggi sepanjang masa. Pada Rabu (17/9/2025), harga emas Antam menyentuh angka Rp2,115 juta per gram. Hari ini, Kamis (18/9), harga emas berada di level Rp2,098 juta per gram. Kenaikan harga emas ini memicu pertanyaan apakah hal tersebut berdampak pada meningkatnya minat investasi masyarakat.

Masyarakat Semakin Tertarik pada Investasi Emas

PT Bank Syariah Indonesia (Persero) Tbk atau BSI mengungkapkan bahwa kenaikan harga emas memang diiringi dengan peningkatan minat investasi di kalangan masyarakat. Hal ini karena emas dianggap sebagai instrumen investasi yang relatif aman dan memiliki risiko rendah. Selain itu, tren penurunan suku bunga di bank juga menjadi faktor pendorong minat masyarakat untuk membeli emas.

BSI mencatat bahwa harga emas telah meningkat sekitar 50 persen dalam satu tahun terakhir. Perusahaan juga melihat adanya peningkatan bisnis emas, seperti produk cicil emas maupun gadai emas, yang tumbuh hingga 100 persen secara year on year (yoy). Pertumbuhan nasabah cicil dan gadai emas BSI dalam tiga tahun terakhir juga meningkat pesat sebesar 42 persen (yoy), mencapai jumlah 600 ribu orang.

BSI Sudah Menjual Lebih dari 1 Ton Emas

Sejak akhir Februari 2025, BSI telah menjual lebih dari 1 ton emas melalui aplikasi BYOND. Jumlah nasabah yang menggunakan layanan tersebut mencapai hampir 180 ribu orang. Direktur Utama BSI, Anggoro Eko Cahyo, menyatakan bahwa pihaknya terus mengedukasi masyarakat bahwa waktu yang tepat untuk membeli emas adalah saat ini.

Menurut Anggoro, tren harga emas dalam jangka panjang akan terus naik. Oleh karena itu, emas bukanlah instrumen investasi untuk trading jangka pendek, tetapi lebih cocok untuk investasi jangka panjang.

Literasi Investasi Emas Terus Digiatkan

Anggoro menambahkan bahwa BSI terus mendorong literasi investasi emas agar masyarakat dapat memahami manfaatnya dalam jangka panjang. Nasabah yang membeli emas beberapa tahun lalu kini sudah bisa merasakan hasilnya. Mereka tentu merasa puas dengan keuntungan yang diperoleh.

Tips Memulai Investasi Emas untuk Pemula

Bagi pemula yang ingin memulai investasi emas, ada beberapa tips yang bisa diikuti. Pertama, pastikan untuk memahami cara memilih emas berkualitas. Kedua, pilih metode pembelian yang sesuai dengan kebutuhan, seperti cicilan atau pembelian langsung. Ketiga, jangan terburu-buru dalam membuat keputusan investasi. Keempat, tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh oleh fluktuasi harga jangka pendek.

Investasi Emas dalam Islam

Investasi emas juga memiliki aturan dan regulasi dalam Islam. Sebagai bentuk investasi yang syariah, emas harus dibeli dengan uang tunai dan tidak boleh dipinjam. Selain itu, emas tidak boleh digunakan untuk transaksi spekulatif atau perdagangan yang tidak sesuai dengan prinsip agama.

Investasi Perak untuk Pemula

Selain emas, perak juga bisa menjadi pilihan investasi bagi pemula. Investasi perak bisa dilakukan secara online, sehingga sangat praktis dan mudah diakses. Untuk pemula, disarankan memulai dengan modal kecil dan mempelajari dasar-dasar investasi perak terlebih dahulu.