Dari Hutan ke Bank, Ini Cara Riau Mengatasi Karhutla

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Inovasi Polda Riau dalam Mengubah Lahan Kosong Menjadi Kawasan Produktif

Polda Riau terus berupaya menciptakan inovasi yang berdampak positif bagi lingkungan dan masyarakat. Salah satu langkah terbaru adalah mengubah lahan kosong yang rawan terbakar menjadi kawasan produktif. Di Jalan Limbungan, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, lahan seluas satu hektar milik Pemkot Pekanbaru kini telah diubah menjadi bank pohon atau pusat pembibitan tanaman.

Direktur Binmas Polda Riau, Kombes Pol Eko Budhi Purwono menjelaskan bahwa bank pohon ini merupakan inovasi pertama di Riau yang dilakukan oleh kepolisian sebagai bentuk komitmen untuk menjaga lingkungan. “Lahan ini dijadikan sebagai kawasan edukasi lingkungan yang dikembangkan Polda Riau,” ujarnya saat ditemui di lokasi.

Kawasan ini memiliki beberapa fungsi utama, seperti pusat pembibitan, pertanian terpadu, pelatihan peternakan, dan perikanan. Di bawah kanopi yang disediakan, terdapat 38 jenis bibit buah-buahan, mulai dari durian, alpukat, mangga, kelengkeng, hingga petai dan jengkol. Selain itu, ada kolam ikan, kandang ternak, serta pembibitan sayuran seperti cabai, terong, dan tomat.

Eko menambahkan bahwa bank pohon ini telah menyediakan sebanyak 9.400 bibit pohon dari berbagai jenis, yang siap disalurkan ke masyarakat, institusi, dan komunitas yang berkomitmen melakukan penghijauan. Program ini tidak hanya bersifat simbolis, tetapi juga menjadi gerakan berkelanjutan untuk pelestarian lingkungan dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

“Kami tidak hanya fokus pada penghijauan, tapi juga ada budidaya ikan, ternak kambing, ayam petelur, dan ayam kampung. Ini menjadi bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat dan pemanfaatan lahan secara produktif dan ramah lingkungan,” tambahnya.

Polda Riau berharap keberadaan bank pohon dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menanam pohon, memanfaatkan lahan kosong, sekaligus menghadirkan solusi nyata dalam mencegah karhutla. “Pohon akan menjadi sumber kehidupan bagi generasi mendatang,” kata Eko.

Manfaat dan Tujuan Bank Pohon

Bank pohon ini dirancang untuk memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan. Berikut beberapa manfaat utama dari program ini:

  • Meningkatkan Kesadaran Lingkungan: Dengan adanya kawasan edukasi, masyarakat lebih mudah memahami pentingnya menjaga lingkungan dan melindungi ekosistem.
  • Mendorong Penghijauan: Penyediaan bibit pohon yang banyak memudahkan masyarakat dalam melakukan aktivitas penanaman.
  • Pemberdayaan Masyarakat: Program ini juga melibatkan masyarakat dalam budidaya pertanian, peternakan, dan perikanan, sehingga memberikan dampak ekonomi.
  • Mencegah Karhutla: Dengan penghijauan yang masif, risiko kebakaran hutan dan lahan bisa diminimalkan.

Langkah-Langkah yang Dilakukan

Polda Riau telah merancang beberapa langkah untuk memastikan keberhasilan program ini:

  • Pelatihan dan Edukasi: Memberikan pelatihan kepada masyarakat tentang teknik penanaman, perawatan tanaman, dan cara mengelola lahan secara efisien.
  • Kolaborasi dengan Pihak Terkait: Bekerja sama dengan instansi pemerintah, organisasi nirlaba, dan komunitas lokal untuk memperluas dampak program.
  • Pemantauan Berkala: Melakukan pemantauan berkala terhadap kondisi tanaman dan kesehatan lingkungan di sekitar kawasan bank pohon.

Tantangan dan Solusi

Meski program ini memiliki potensi besar, beberapa tantangan juga harus dihadapi. Misalnya, kurangnya partisipasi masyarakat atau keterbatasan sumber daya. Untuk mengatasi hal ini, Polda Riau berencana untuk memperkuat komunikasi dengan masyarakat dan memperluas jaringan kerja sama.

Dengan inovasi ini, Polda Riau menunjukkan bahwa kepolisian tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga berperan aktif dalam menjaga lingkungan dan membangun masyarakat yang lebih baik.