IHSG Mungkin Turun di Bawah 8.000? Analisis dan Rekomendasi Saham Jumat

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Proyeksi IHSG Hari Ini yang Melemah

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diproyeksikan akan mengalami penurunan, Jumat (26/9/2025). Pada penutupan bursa kemarin, IHSG ditutup di level 8.040 atau melemah sebesar 85,89 poin, setara dengan 1,06 persen.

Direktur Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus, menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS) tercatat meningkat dari sebelumnya 3,3 persen menjadi 3,8 persen pada kuartal keempat tahun ini. Selain itu, Indeks Harga Konsumen (GDP Price Index) juga direvisi naik dari 2 persen menjadi 2,1 persen. Angka ini menunjukkan pertumbuhan tercepat dalam dua tahun terakhir.

Selain data ekonomi AS, BEA (Bureau of Economic Analysis) juga merilis pembaharuan tahunan neraca ekonomi nasional yang menunjukkan bahwa GDP riil masih meningkat dengan laju tahunan rata-rata sebesar 2,4 persen dari 2019 hingga 2024. Hal ini memberikan gambaran bahwa perekonomian mulai pulih setelah masa pandemi dan bertransisi menuju periode pertumbuhan yang lebih stabil serta sesuai dengan tren inflasi saat ini.

Berdasarkan analisis teknikal, IHSG diperkirakan akan melemah secara terbatas dengan support dan resistance di level 7.975–8.140. Perkiraan ini didasarkan pada berbagai faktor eksternal dan internal yang memengaruhi pasar modal.

Analisis dari BNI Sekuritas

Sementara itu, Fanny Suherman, analis sekaligus Head of Retail Research BNI Sekuritas, menyampaikan bahwa IHSG kemarin ditutup turun sebesar 1,06 persen disertai dengan net sell asing sebesar Rp 879 miliar. Saham-saham yang paling banyak dijual oleh investor asing antara lain BBCA, ANTM, BRPT, BBRI, dan AMMN.

Dalam prediksi hari ini, IHSG berpotensi rebound dengan support di level 7.970-8.000 dan resistance di 8.060-8.100. Prediksi ini diharapkan bisa memberikan gambaran kepada para investor untuk memperkuat strategi investasi mereka.

Rekomendasi Teknikal dari Beberapa Perusahaan Sekuritas

Berikut adalah rekomendasi teknikal dari beberapa perusahaan sekuritas:

Pilarmas Investindo

  • PYFA: Harga terakhir 540, support 505, resistance 575, target 570
  • ESSA: Harga terakhir 670, support 640, resistance 710, target 705
  • JPFA: Harga terakhir 2.010, support 1.955, resistance 2.100, target 2.090

BNI Sekuritas

  • CDIA: Spekulatif beli dengan area beli di 1.635-1.685, cutloss di bawah 1.635, target dekat 1.720-1.790
  • PGAS: Spekulatif beli dengan area beli di 1.705-1.715, cutloss di bawah 1.700, target dekat 1.725-1.735
  • ENRG: Spekulatif beli dengan area beli di 735, cutloss di bawah 720, target dekat 750-770
  • MINA: Spekulatif beli dengan area beli di 170, cutloss di bawah 162, target dekat 173-180

MNC Sekuritas

  • BBRI: Beli lemah di 3.950-4.070, stoploss di bawah 3.890, target 4.210-4.380
  • DEWA: Beli lemah di 258-270, stoploss di bawah 248, target 292-304
  • ERAA: Beli lemah di 434-444, stoploss di bawah 414, target 464-482
  • MEDC: Beli lemah di 1.250-1.285, stoploss di bawah 1.215, target 1.400-1.445

Catatan Penting

Artikel ini tidak bertujuan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham. Semua rekomendasi dan analisis saham berasal dari analis sekuritas yang bersangkutan. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan investor. Pastikan untuk melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi.