
Pelemahan IHSG di Akhir Sesi Pertama
Pada akhir perdagangan sesi pertama hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan. Pukul 12.00 WIB, IHSG turun sebesar 50,78 poin atau 0,62% menjadi berada di level 8.075. Penurunan ini dipengaruhi oleh beberapa indeks sektoral yang juga mengalami pelemahan.
Indeks sektoral dengan penurunan terdalam adalah IDX Sektor Barang Baku, yang turun sebesar 2,52% hingga sesi pertama berakhir. Selanjutnya, IDX Sektor Transportasi dan Logistik mengalami penurunan sebesar 2,43%, sedangkan IDX Sektor Perindustrian melemah sebesar 1,64%. IDX Sektor Keuangan juga turun sebesar 0,56%, sementara IDX Sektor Infrastruktur mengalami penurunan sebesar 0,37%. Di sisi lain, IDX Sektor Energi hanya turun sedikit, yaitu sebesar 0,16%.
Sementara itu, sektor yang mengalami penguatan terbesar adalah IDX Sektor Barang Konsumen Primer, yang naik sebesar 1,86% di akhir sesi pertama. Disusul oleh IDX Sektor Properti dan Real Estate yang naik sebesar 0,5%, serta IDX Sektor Teknologi yang menguat sebesar 0,77%. IDX Sektor Barang Konsumen Non-Primer juga mengalami kenaikan sebesar 0,59%, dan IDX Sektor Kesehatan naik sebesar 0,19%.
Total volume transaksi bursa mencapai 34,84 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp 14,65 triliun. Dari total saham yang diperdagangkan, sebanyak 431 saham mengalami penurunan harga, 229 saham mengalami kenaikan harga, dan 138 saham tidak mengalami perubahan atau flat.
Seluruh saham dalam indeks LQ45 mengalami penguatan di sesi pertama hari ini. Beberapa saham yang menjadi top losers di LQ45 antara lain:
- PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) turun sebesar 7,20%
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) turun sebesar 7,02%
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) turun sebesar 5,05%
Di sisi lain, beberapa saham yang menjadi top gainers di LQ45 antara lain:
- PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) naik sebesar 6,01%
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) naik sebesar 5,66%
- PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) naik sebesar 5,23%
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!