
Penyangkalan CDIA terhadap Isu Akuisisi ExxonMobil Indonesia
PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) secara tegas menyangkal adanya rencana akuisisi terhadap perusahaan minyak dan gas bumi ExxonMobil Indonesia. Informasi tersebut beredar di kalangan publik pada hari ini, 25 September 2025, yang menyebutkan bahwa CDIA akan melakukan pengambilalihan terhadap bisnis ExxonMobil di Indonesia.
Merly, Direktur Corporate Affairs dari CDI Group, mengklaim bahwa isu tersebut tidak benar dan hanya berupa spekulasi yang tidak didasarkan pada fakta. Ia menekankan bahwa semua informasi penting terkait aktivitas usaha, aksi korporasi, atau kerja sama strategis perusahaan akan selalu diumumkan melalui saluran resmi seperti Bursa Efek Indonesia (BEI) dan situs web perusahaan.
“Kami mengimbau kepada masyarakat dan pemegang saham untuk hanya merujuk pada pengumuman resmi yang dikeluarkan oleh perusahaan. Jangan sampai keputusan investasi diambil berdasarkan informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan,” ujar Merly dalam rilis yang diterima oleh media.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa CDIA memiliki komitmen kuat untuk menjaga prinsip transparansi, akuntabilitas, serta mematuhi segala regulasi yang berlaku. Hal ini dilakukan demi memberikan nilai terbaik bagi para pemegang saham dan pihak-pihak yang terkait dengan perusahaan.
Keberlanjutan dan Kepatuhan Perusahaan
Dalam rangka menjaga kredibilitas dan kepercayaan publik, CDIA senantiasa berupaya untuk memastikan bahwa setiap langkah strategis yang diambil didasari oleh analisis mendalam dan pertimbangan yang matang. Dengan demikian, perusahaan tetap berkomitmen untuk menjalankan operasionalnya secara profesional dan bertanggung jawab.
Selain itu, CDIA juga aktif dalam menjalin hubungan yang baik dengan berbagai pihak, termasuk mitra bisnis, pemerintah, dan masyarakat sekitar. Hal ini menjadi bagian dari upaya perusahaan dalam menciptakan lingkungan bisnis yang sehat dan berkelanjutan.
Tanggapan Pasar dan Pemangku Kepentingan
Meskipun isu akuisisi tersebut belum terbukti kebenarannya, isu tersebut sempat memicu reaksi dari pasar dan pemangku kepentingan. Beberapa investor mulai memperhatikan pergerakan saham CDIA setelah kabar tersebut beredar. Namun, pihak perusahaan tetap tenang dan menegaskan bahwa semua informasi yang diberikan akan bersifat jelas dan terbuka.
Dalam situasi seperti ini, CDIA mengajak para pemegang saham dan calon investor untuk tetap waspada dan tidak mudah terpengaruh oleh berita-berita yang belum jelas sumbernya. Mereka diminta untuk selalu merujuk pada informasi resmi yang dikeluarkan oleh perusahaan.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, penyangkalan CDIA terhadap isu akuisisi ExxonMobil Indonesia menunjukkan komitmen perusahaan dalam menjaga kredibilitas dan transparansi. Dengan tetap berpegang pada prinsip-prinsip bisnis yang baik, CDIA berharap dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian nasional.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!