OpenAI Bangun Pusat Data AI, Investasi Rekor Rp 16,760 Triliun

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Rencana Besar OpenAI dalam Membangun Pusat Data

OpenAI, pengembang terkenal dari ChatGPT, tengah merancang proyek yang sangat besar. Proyek ini berupa pembangunan pusat data dengan nilai investasi mencapai US$ 1 triliun atau sekitar Rp 16.760 triliun (dengan kurs Rp 16.760 per US$). Infrastruktur tersebut akan dibangun di Amerika Serikat dan beberapa negara lainnya.

Dalam pemaparan visi perusahaan, OpenAI mengungkapkan rencana ini. Selain itu, mereka juga menunjukkan pengembangan kompleks yang luasnya setara dengan Central Park di AS, atau empat kali ukuran Monumen Nasional (Monas) di Jakarta. Proyek ini menunjukkan komitmen OpenAI untuk memperluas kapasitas infrastruktur teknologi AI-nya.

Kerja Sama dengan Nvidia

Menurut laporan The Information, Nvidia sedang dalam diskusi untuk menyewakan chip AI kepada OpenAI. Alih-alih membeli langsung, perusahaan ini berencana menyewa produk-produk Nvidia. Informasi ini diperoleh dari sumber yang tidak disebutkan namanya, dan dilaporkan pada Kamis (25/9).

Kesepakatan ini merupakan bagian dari kesepakatan yang diumumkan sebelumnya pada Senin (22/9), yaitu Nvidia memberikan investasi sebesar US$ 100 miliar kepada OpenAI. Investasi ini dimulai dengan dana awal sebesar US$ 10 miliar pada tahun depan.

Proses penyewaan ini menunjukkan bagaimana Nvidia mencari cara baru untuk menjual produknya kepada kelas pelanggan yang mungkin kesulitan membiayai pembelian perangkat keras besar secara langsung.

Skala Proyek yang Luar Biasa

Skala proyek yang direncanakan oleh OpenAI sangat besar. Dikabarkan bahwa pusat data yang akan dibangun memiliki kapasitas hingga 10 gigawatt. Total biaya diperkirakan berkisar antara US$ 500 miliar hingga US$ 600 miliar. Sebagian besar dari biaya ini akan digunakan untuk membeli chip dan peralatan jaringan dari Nvidia.

Angka-angka ini adalah tambahan dari proyeksi OpenAI awal tahun ini, yang menyatakan bahwa mereka akan menyewa server dengan kapasitas 8 GW dari penyedia layanan cloud hingga akhir dekade ini, menurut The Information.

Tantangan Finansial dan Strategi Keuangan

Rencana pengeluaran sebesar US$ 1 triliun menunjukkan bahwa OpenAI telah menetapkan ambisi besar dalam pengembangan kecerdasan buatan selama dekade mendatang. Dengan proyek-proyek besar seperti ini, perusahaan harus melakukan strategi keuangan yang cermat.

Pembangunan pusat data ini tidak hanya akan meningkatkan kemampuan komputasi OpenAI, tetapi juga akan memengaruhi industri teknologi secara keseluruhan. Ketergantungan pada perusahaan seperti Nvidia menjadi penting dalam memenuhi kebutuhan infrastruktur yang sangat besar.

Selain itu, kerja sama antara OpenAI dan Nvidia menunjukkan tren baru dalam industri AI, di mana penyedia perangkat keras dan pengembang perangkat lunak bekerja sama untuk menciptakan solusi yang lebih efisien dan hemat biaya.

Masa Depan Teknologi AI

Dengan proyek ini, OpenAI menunjukkan komitmennya untuk memimpin inovasi di bidang AI. Pembangunan pusat data yang besar dan mahal menandai langkah signifikan dalam upaya perusahaan untuk memperkuat posisi mereka di pasar global.

Selain itu, proyek ini juga bisa menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan lain yang ingin mengembangkan infrastruktur AI mereka sendiri. Dengan dukungan dari perusahaan seperti Nvidia, OpenAI dapat mempercepat proses pengembangan dan inovasi.

Tantangan finansial yang dihadapi oleh OpenAI tidak diragukan lagi besar, tetapi dengan strategi yang tepat dan kolaborasi yang kuat, perusahaan ini dapat mencapai tujuan mereka dan membuka jalan bagi inovasi teknologi di masa depan.