Pendiri Perempuan Durianpay Jadi Entrepreneur Endeavor

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Peran Inovasi dalam Transformasi Digital Sektor Keuangan Indonesia

Transformasi digital di Indonesia, khususnya di sektor keuangan, terus berkembang pesat meskipun masih menghadapi tantangan seperti fragmentasi infrastruktur pembayaran. Di tengah situasi ini, banyak pelaku usaha berupaya menciptakan solusi yang mampu memperkuat sistem pembayaran dan meningkatkan aksesibilitas bagi masyarakat.

Salah satu tokoh yang berhasil menjadi contoh adalah Natasha Ardiani, CEO dan Co-Founder Durianpay. Ia telah menghadirkan inovasi yang mampu menghubungkan berbagai metode pembayaran, sehingga memberikan kemudahan bagi pengguna dan pelaku bisnis. Dengan visi yang jelas, ia menunjukkan bahwa solusi lokal dapat memiliki dampak global.

Durianpay: Solusi untuk Fragmentasi Pembayaran

Durianpay didirikan pada tahun 2020 dengan misi untuk menyatukan berbagai metode pembayaran agar lebih efisien dan inklusif. Sejak awal, perusahaan ini telah memproses lebih dari 60 juta transaksi per bulan. Klien Durianpay mencakup berbagai sektor, termasuk enterprise, layanan finansial, hingga platform kripto.

Pada tahun 2023, Durianpay mencatat pertumbuhan lima kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya. Selain itu, perusahaan juga berhasil mengumpulkan pendanaan sebesar 8,1 juta dolar AS untuk memperluas jangkauannya di Indonesia dan Asia Tenggara. Inisiatif ini bertujuan untuk menjawab masalah integrasi sistem pembayaran seperti QRIS, BI-FAST, dan GPN yang belum optimal.

Dengan pendekatan terpadu, Durianpay berambisi menjadi tulang punggung infrastruktur pembayaran di Asia Tenggara yang mendukung ekonomi digital web2 dan web3.

Proses Seleksi Ketat Endeavor

Perjalanan Natasha bersama Endeavor dimulai pada tahun 2023 saat ia mengikuti program Scale Up by Endeavor Batch #5. Di Cambridge, ia menghadapi panel global yang beranggotakan pemimpin bisnis dunia seperti Susan G Saideman (MyTheresa), Mostafa Amin (Breadfast), Arvind Rajan (Cricket Health), dan Adetayo Bamiduro (MAX.NG).

Durianpay diuji dari berbagai sisi untuk memastikan ketahanan dan keberlanjutan bisnisnya. Proses seleksi ini juga mendapat dukungan para mentor lokal seperti Dr. Raoul Oberman, Caecilia Adinoto, hingga Gita Sjahrir yang membantu mengarahkan strategi bisnis Durianpay.

“Prosesnya sangat menantang dengan pertanyaan-pertanyaan yang sulit, namun pengakuan yang kami terima memberikan semangat baru bagi saya sebagai pendiri dan pemimpin,” ujar Natasha.

Membangun Jejaring Global dan Dampak Lebih Luas

Dengan pengakuan sebagai Endeavor Entrepreneur ke-110, Natasha kini bergabung dengan jaringan para pionir startup seperti Harshet Lunani (Qoala), Edward Tirtanata & James Prananto (Kopi Kenangan), dan Alfatih Timur & Vikra Ijas (Kitabisa). Jejaring ini membuka peluang lebih besar untuk memperluas dampak Durianpay secara global.

Managing Director Endeavor Indonesia, Monika Rudijono, mengatakan keberhasilan Natasha adalah bukti nyata bagaimana founder perempuan dari Indonesia dapat menciptakan solusi dengan daya saing global. “Pengakuan ini bukan hanya penghargaan, tetapi pengukuhan bahwa visi dan misi Natasha memiliki potensi besar untuk menciptakan dampak yang lebih luas.”

Kesimpulan

Dari sekian banyak inisiatif yang dilakukan oleh Durianpay, terlihat bahwa transformasi digital di sektor keuangan Indonesia tidak hanya tentang teknologi, tetapi juga tentang kemampuan untuk mengintegrasikan berbagai sistem dan membangun solusi yang inklusif. Dengan dukungan dari jaringan global seperti Endeavor, perusahaan seperti Durianpay dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi nyata bagi ekonomi digital di kawasan Asia Tenggara.