BAZNAS Bandung Jajaki Kerja di Jepang Bersama BAZNAS RI, Ini Aturannya

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Kedatangan BAZNAS Kabupaten Bandung ke BAZNAS RI untuk Penguatan Kerja Sama dan Program Pengembangan Masyarakat

BAZNAS Kabupaten Bandung, sebagai lembaga yang berkomitmen untuk memperkuat pemberdayaan masyarakat melalui dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS), terus berupaya menjaga amanah dananya. Dalam rangka meningkatkan kerja sama dan mengetahui berbagai program yang telah dijalankan oleh BAZNAS RI, rombongan BAZNAS Kabupaten Bandung melakukan kunjungan silaturahmi ke kantor pusat BAZNAS RI.

Pada Senin, 23 September 2025, sebelum bertemu dengan Wakil Ketua DPR RI H. Cucun Syamsurizal, rombongan BAZNAS Kabupaten Bandung terlebih dahulu melakukan pertemuan dengan BAZNAS RI. Rombongan ini dipimpin langsung oleh Ketua BAZNAS Kabupaten Bandung, H. Yusuf Ali Tantowi, bersama Kabag SAU Adjat Abdullah Mubarok serta tim media Asep Rian.

Sementara itu, Wakil Ketua 1 H. Jamjam Erawan dan Wakil Ketua 2 H. Abdul Rauf mengunjungi beberapa anggota DPR RI untuk membahas berbagai isu terkait pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan dana ZIS.

Dalam pertemuan tersebut, hadir para pengurus BAZNAS RI seperti bagian Pendistribusian Marwan dan Agung, serta Humas BAZNAS RI H. Mas'ud. Selanjutnya, rombongan BAZNAS Kabupaten Bandung juga diterima oleh pimpinan BAZNAS Bidang Pengumpulan, H. Rizaludin.

Menurut H. Yusuf Ali Tantowi, kedatangan rombongan BAZNAS Kabupaten Bandung ke BAZNAS RI bukan hanya sekadar silaturahmi, tetapi juga untuk mengetahui lebih dalam tentang berbagai program penghimpunan dan pendistribusian dana ZIS.

“Khususnya terkait pengiriman Pekerja Migran dari Kabupaten Bandung ke Jepang yang akan dibantu oleh Pak Bupati dan BAZNAS Kabupaten Bandung,” ujarnya.

Selain itu, BAZNAS Kabupaten Bandung juga mempelajari berbagai program pemberdayaan masyarakat yang telah dijalankan oleh BAZNAS RI. Beberapa program yang menjadi fokus antara lain:

  • Program Ayam Goreng (Z-chicken): Mengembangkan usaha peternakan ayam goreng untuk mendorong ekonomi masyarakat.
  • Program Kopi (Z-coffee): Membangun sistem produksi dan distribusi kopi secara mandiri.
  • Program Kendaraan Bermotor (Z-auto): Memberikan pelatihan dan bantuan dalam penggunaan kendaraan bermotor untuk meningkatkan mobilitas dan bisnis.

Selain itu, BAZNAS RI juga memiliki program pengiriman tenaga kerja ke Jepang yang dilakukan bekerja sama antara Kemenaker, Disnaker kabupaten dan kota, serta BAZNAS RI.

Marwan, salah satu pengurus BAZNAS RI, menjelaskan bahwa pelatihan tahap pertama dilakukan selama dua bulan, mencakup pembelajaran bahasa Jepang dan pembentukan karakter. Biaya pelatihan ini ditanggung oleh BAZNAS RI, dengan estimasi biaya berkisar antara Rp8 juta hingga Rp15 juta.

Untuk tahap kedua, peserta akan mengikuti wawancara dengan asosiasi perusahaan Jepang (IM Jepang). Peserta yang lolos akan masuk ke Balai Pelatihan Tenaga Kerja di Bekasi, dengan biaya yang ditanggung oleh Kemenaker dan IM Jepang.

Program ini diharapkan dapat memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk bekerja di luar negeri dengan persiapan yang matang dan mendukung perekonomian daerah.