IHSG Turun ke 8.075 di Sesi I Hari Ini

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Pergerakan IHSG pada Sesi Pertama Hari Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan sebesar 0,62 persen, turun ke level 8.075,7 pada sesi pertama perdagangan hari ini, Kamis, 25 September 2025. Pelemahan IHSG terjadi di tengah pergerakan pasar Asia yang beragam dan kinerja bursa Amerika Serikat yang melemah.

Hingga akhir sesi pertama, sebanyak 242 saham menguat, sementara 462 saham melemah dan 138 saham stagnan. Dalam proses transaksi, nilai transaksi mencapai Rp 14,6 triliun dengan frekuensi trading sebanyak 1,66 juta kali dan volume trading sebanyak 332,7 juta lot.

Investor asing mencatatkan penjualan bersih atau net sell sebesar Rp 513,2 miliar pada sesi pertama. Berdasarkan volume, emiten BUMI, GOTO, dan WIRG menjadi saham yang paling banyak dibeli oleh investor asing. Sebaliknya, saham FAST, ANTM, dan SCMA menjadi yang paling banyak dilepas oleh investor asing.

Dari segi frekuensi perdagangan, saham emiten pendatang baru Merdeka Gold Resources (EMAS) menjadi yang paling aktif diperdagangkan dengan frekuensi transaksi sebanyak 133.969 kali. Diikuti oleh emiten BUMI dan COIN masing-masing dengan frekuensi transaksi sebanyak 82.923 dan 66.030 kali.

Sementara itu, dari segi volume perdagangan, saham Grup Bakrie Bumi Resources (BUMI) menjadi yang paling banyak diperdagangkan dengan volume perdagangan sebesar 77,1 juta lot. Disusul oleh emiten GOTO dengan volume perdagangan sebanyak 44,5 juta lot dan ZATA dengan volume perdagangan sebanyak 10,1 juta lot.

Pergerakan Indeks Sektor

Indeks sektor consumer non-siklikal atau IDXNONCYC menjadi indeks sektoral yang menguat paling tinggi pada sesi pertama hari ini dengan kenaikan sebesar 1,8 persen. Disusul oleh indeks sektor properti atau IDXPROPERTY yang naik sebesar 0,9 persen dan indeks sektor teknologi atau IDXTECHNO yang naik sebesar 0,7 persen.

Di sisi lain, indeks sektor industri dasar (IDXBASIC) menjadi indeks yang mengalami penurunan terdalam pada sesi pertama hari ini dengan penurunan sebesar minus 2,5 persen. Disusul oleh indeks sektor transportasi (IDXTRANS) yang turun sebesar minus 2,4 persen dan indeks sektor industri (IDXINDUST) yang turun sebesar minus 1,6 persen.

Lima Emitter dengan Kenaikan Tertinggi

Lima emiten dengan kenaikan tertinggi atau top gainer berdasarkan persentase kenaikan pada sesi pertama hari ini antara lain:

  • ZATA (+35 persen ke Rp 81 per saham)
  • RANC (+25 persen ke Rp 650 per saham)
  • FUTR (+25 persen ke Rp 500 per saham)
  • KONI (+24,7 persen ke Rp 1.965 per saham)
  • FAST (+24,7 persen ke Rp 464 per saham)

Lima Emitter dengan Penurunan Terdalam

Sedangkan lima besar emiten dengan penurunan terdalam atau top loser berdasarkan persentase penurunan antara lain:

  • LIVE (-14,3 persen ke Rp 238 per saham)
  • EMAS (-10,7 persen ke Rp 3.250 per saham)
  • PADA (-10 persen ke Rp 72 per saham)
  • RONY (-10 persen ke Rp 2.790 per saham)
  • TARA (-10 persen ke Rp 45 per saham)