Kunjungan Mendadak Menteri Keuangan ke Kantor Badan Gizi Nasional
Pada hari Kamis, 25 September 2025, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor Badan Gizi Nasional (BGN). Kedatangan Menteri Keuangan langsung disambut oleh Kepala BGN, Dadan Hindayana. Saat tiba di lokasi, Purbaya langsung menyampaikan pertanyaan santai kepada Dadan.
“Ada makan bergizi gratis ngga?” ujar Purbaya dengan nada bercanda.
Dadan menjawab, “Ada lengkap di atas,” sambil tersenyum. Jawaban ini menunjukkan bahwa program makan bergizi gratis sudah berjalan sesuai rencana.
Program Makan Bergizi Gratis adalah inisiatif nasional yang diluncurkan pemerintah Indonesia pada tahun 2025, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Tujuan utamanya adalah memastikan masyarakat memiliki akses terhadap makanan bergizi secara merata dan murah.
Dalam kunjungan tersebut, Purbaya menegaskan bahwa tujuannya adalah melihat langsung bagaimana program BGN diterapkan di lapangan. Ia mengungkapkan keinginannya untuk memahami lebih dalam apa yang perlu Kementerian Keuangan bantu dalam mendukung BGN.
“Saya mau lihat BGN seperti apa, saya mau belajar. Saya mau lihat penyerapannya seperti apa. Kalau bisa bantu, bantu. Kalau tidak bisa ya sudah,” ujarnya dengan tegas.
Menkeu juga mengatakan bahwa ia tidak ingin berspekulasi terkait isu serapan anggaran yang dikabarkan rendah. Menurutnya, pihaknya akan memeriksa lebih lanjut sebelum membuat penilaian.
“Nggak tahu, nanti saya mau lihat seperti apa. Tapi beliau (Kepala BGN) sudah punya program yang bagus, jadi kita nggak usah khawatir,” katanya.
Terkait kemungkinan pergeseran anggaran, Purbaya hanya menyampaikan bahwa ia akan menunggu laporan detail dari pihak BGN. Ia mengatakan, “Nanti kita lihat dulu ya.”
Di sisi lain, Kepala BGN, Dadan Hindayana, menjelaskan bahwa kunjungan Menteri Keuangan kali ini bertujuan untuk melakukan pengecekan langsung terhadap operasional BGN. Ia menambahkan, “Penasaran saja.” Pernyataan ini menunjukkan bahwa kunjungan tersebut merupakan bentuk apresiasi terhadap kinerja BGN.
Program Makan Bergizi Gratis: Tujuan dan Manfaat
Program Makan Bergizi Gratis dirancang untuk memberikan akses makanan bergizi kepada masyarakat, terutama kelompok rentan seperti anak-anak, ibu hamil, dan lansia. Dengan program ini, pemerintah berupaya mengurangi kasus gizi buruk dan meningkatkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
Beberapa manfaat dari program ini antara lain:
- Meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
- Mengurangi beban ekonomi keluarga.
- Mendorong pertumbuhan anak-anak yang optimal.
- Memperkuat sistem kesehatan nasional.
Selain itu, program ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam mencapai target pembangunan berkelanjutan, khususnya dalam hal kesehatan dan kesejahteraan sosial.
Langkah Selanjutnya
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan bahwa pihaknya akan terus memantau perkembangan program BGN. Ia menekankan pentingnya koordinasi antara Kemenkeu dan BGN dalam memastikan program berjalan efektif dan efisien.
Dalam waktu dekat, pihak BGN akan mengirimkan laporan lengkap mengenai realisasi anggaran dan dampak program. Laporan ini akan menjadi dasar bagi Kemenkeu dalam menentukan langkah-langkah pendukung yang diperlukan.
Selain itu, pihak BGN juga akan melakukan evaluasi berkala terhadap program Makan Bergizi Gratis. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa semua target yang ditetapkan dapat tercapai secara maksimal.
Kunjungan Menteri Keuangan ke BGN tidak hanya sebagai bentuk pengawasan, tetapi juga sebagai wujud dukungan pemerintah terhadap program yang dinilai sangat penting bagi kesejahteraan rakyat. Dengan kolaborasi yang baik antara lembaga-lembaga terkait, harapan besar tercipta masyarakat yang lebih sehat dan sejahtera.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!