PT Timah Tanam 1.000 Pohon untuk Mitigasi Iklim dan Ekonomi

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

PT Timah Tanam 1.000 Pohon untuk Mitigasi Iklim dan Ekonomi

PT Timah Tbk Menanam Ribuan Pohon untuk Meningkatkan Kualitas Lingkungan dan Ekonomi

PT Timah Tbk telah melaksanakan berbagai kegiatan penanaman pohon yang bertujuan untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar. Dalam tahun 2025, perusahaan ini berhasil menanam lebih dari 1.000 pohon produktif dan buah-buahan di beberapa lokasi strategis.

Salah satu kegiatan penanaman pohon dilakukan dalam rangka Bulan Bakti K3. Sebanyak 500 bibit pohon ditanam di Kawasan Balai Karya, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Sementara itu, 500 bibit pohon lainnya ditanam dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2025 bersama Kelompok Tani Hutan Pelangi Lestari di Desa Pongkar, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau.

Penanaman pohon tersebut merupakan bagian dari program Seribu Pohon untuk Negeri. Program ini menjadi salah satu inisiatif Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PT Timah Tbk yang dilaksanakan di wilayah operasional perusahaan. Tujuan utamanya adalah untuk mitigasi perubahan iklim serta menjaga kelestarian alam.

Pohon yang ditanam memiliki berbagai jenis, seperti mangga, durian, jambu, dan rambutan. Jenis-jenis pohon ini dipilih karena adaptif terhadap iklim tropis dan memiliki potensi ekonomi yang tinggi. Dengan adanya penanaman ini, perusahaan berharap dapat membantu memperluas ruang hijau, meningkatkan kualitas udara, mencegah erosi, serta memperbaiki ekosistem di wilayah operasional.

Departemen Head Corporate Communication PT Timah Tbk, Anggi Siahaan, menjelaskan bahwa penanaman pohon buah dan pohon produktif tidak hanya bermanfaat untuk penghijauan dan perbaikan lingkungan, tetapi juga memberikan nilai tambah ekonomi dan sosial bagi masyarakat sekitar. Ia menambahkan bahwa program ini adalah bentuk tanggung jawab perusahaan dalam menjaga keseimbangan alam.

“Pohon buah yang ditanam nantinya tidak hanya menyerap karbon, tetapi juga dapat dimanfaatkan hasilnya oleh masyarakat, sehingga ada manfaat ekologi dan ekonomi sekaligus,” ujarnya.

Selain itu, penanaman ribuan pohon ini menjadi bagian dari strategi perusahaan dalam menjalankan program keberlanjutan yang selaras dengan aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi. Perusahaan berharap masyarakat dapat merasakan manfaat dari program ini, baik dari segi lingkungan maupun potensi ekonomi dari hasil buah-buahan dan tanaman produktif lainnya.

Keterlibatan Masyarakat dalam Program Penanaman Pohon

Ketua Kelompok Tani Hutan Pelangi Lestari, Deny Haryadi, menyampaikan bahwa mayoritas anggota kelompok ini adalah nelayan yang kini mulai merintis usaha alternatif melalui kegiatan pertanian. Dengan adanya penanaman pohon produktif, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian anggota kelompok dan masyarakat Desa Pelambung.

“Terima kasih atas bantuan bibit dari PT Timah membuka peluang baru bagi kami untuk memiliki penghasilan tambahan. Ini sangat membantu ekonomi keluarga dan ini bukan pertama kali kami dibantu PT Timah,” kata Deny.

Program penanaman pohon ini juga menjadi bagian dari komitmen PT Timah Tbk dalam menjalankan praktik bisnis yang berkelanjutan. Mulai dari reklamasi pascatambang, konservasi sumber daya alam, hingga program penghijauan sebagai bentuk pelestarian lingkungan. Dengan langkah-langkah ini, perusahaan berupaya menciptakan keseimbangan antara pengembangan bisnis dan perlindungan lingkungan.