Zurich, Kota dengan Harga Terbesar di Dunia

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Kota Zurich, Swiss, Tercatat sebagai Kota Termahal di Dunia

Menjelajahi kota-kota di seluruh dunia menjadi salah satu impian banyak pelancong. Namun, jika tujuan Anda adalah Zurich, Swiss, sebaiknya persiapkan anggaran yang lebih besar karena kota ini tercatat sebagai kota termahal di dunia menurut indeks biaya hidup 2025. Indeks tersebut mengukur harga relatif dari berbagai barang dan jasa konsumen seperti makanan, transportasi, serta utilitas. Meskipun demikian, indeks ini tidak mencakup biaya perumahan seperti sewa atau cicilan hipotek.

Situs Numbeo, yang merupakan basis data berbasis crowd-source, menggunakan New York City sebagai kota acuan dengan nilai indeks 100 untuk membandingkan biaya hidup di kota-kota lain di seluruh dunia. Zurich mendapatkan skor 112,5, yang berarti pengeluaran sehari-hari di kota ini lebih tinggi dibandingkan New York. Angka ini menunjukkan bahwa kehidupan di Zurich sangat mahal.

Dalam hal biaya hidup, penduduk Zurich harus membayar harga bahan makanan yang paling tinggi di dunia. Selain itu, mereka juga menghabiskan banyak uang untuk makan di restoran. Hal ini membuat biaya hidup di Zurich menjadi sangat tinggi, terutama dalam aspek makanan dan minuman.

Selain Zurich, enam kota lain di Swiss juga masuk dalam daftar kota termahal di dunia. Jenewa berada di peringkat kedua, diikuti oleh Basel, Lausanne, Lugano, dan Bern. Sementara itu, New York, sebagai kota acuan, berada di posisi ketujuh. Diikuti oleh Reykjavik, Islandia; Honolulu; dan San Francisco, yang melengkapi sepuluh besar kota termahal di dunia.

Meskipun Zurich dikenal sebagai kota yang mahal, ada beberapa wilayah di sana yang memiliki biaya hidup yang relatif terjangkau. Contohnya, indeks sewa kota Zurich hanya mencapai 68,1, dibandingkan dengan indeks sewa New York yang mencapai 100. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun biaya hidup umumnya tinggi, beberapa aspek seperti sewa bisa jadi lebih murah dibandingkan kota-kota lain.

Zurich juga mendapat penghargaan sebagai lokasi terbaik bagi ekspatriat menurut firma konsultan internasional Mercer. Kota ini juga pernah dinobatkan sebagai kota terpintar di dunia dua tahun lalu. Keunggulan ini memberikan daya tarik tersendiri bagi para pendatang yang ingin tinggal di Zurich.

Di sisi lain, kota Coimbatore di India memiliki angka indeks biaya hidup terendah di dunia, yaitu 17,1. Diikuti oleh dua kota lain di India, yaitu Indore dan Lucknow, serta Lahore di Pakistan. Ini menunjukkan bahwa di dunia, ada kota-kota yang sangat terjangkau dibandingkan dengan Zurich.

Dengan biaya hidup yang tinggi, Zurich tetap menjadi destinasi yang menarik bagi banyak orang, baik sebagai tempat tinggal maupun tujuan wisata. Namun, bagi yang ingin berkunjung, pastikan untuk merencanakan anggaran dengan matang agar dapat menikmati keindahan kota ini tanpa khawatir terlalu banyak mengeluarkan uang.