Bank Mandiri dan BTN Tingkatkan Suku Bunga Deposito Valas Jadi 4 Persen

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Penyesuaian Suku Bunga Deposito Valas untuk Memperkuat Daya Saing di Pasar Regional

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) atau BBTN mengambil langkah strategis dengan menyesuaikan suku bunga deposito valuta asing dalam denominasi Dollar Amerika Serikat (USD). Langkah ini dilakukan sebagai upaya antisipatif terhadap kemungkinan peningkatan aliran dana dari luar negeri ke dalam negeri. Selain itu, penyesuaian ini juga bertujuan untuk memperkuat posisi BTN di kawasan ASEAN.

Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu, menjelaskan bahwa penyesuaian suku bunga tersebut merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk menarik lebih banyak dana valuta asing ke Indonesia. "Kami ingin memastikan bahwa produk valas BTN tetap kompetitif dan menjadi pilihan menarik bagi nasabah, baik dari dalam maupun luar negeri," ujarnya dalam pernyataan resmi.

Dengan penyesuaian tersebut, BTN menawarkan suku bunga deposito dollar AS dan e-Deposito USD sebesar 4,00 persen per tahun. Jangka waktu yang tersedia mencakup 1, 3, 6, dan 12 bulan untuk seluruh strata nominal. Hal ini memberikan fleksibilitas bagi nasabah dalam memilih durasi investasi sesuai dengan kebutuhan mereka.

Nixon menambahkan bahwa kebijakan ini juga menjadi wujud komitmen BTN dalam mendukung stabilitas sektor keuangan nasional. "Dengan bunga valas yang lebih menarik, kami berharap nasabah semakin yakin untuk menempatkan dana USD di dalam negeri. Penempatan tersebut bukan hanya sebagai instrumen investasi aman, tetapi juga turut memperkuat likuiditas perbankan Indonesia," katanya.

Selain itu, masyarakat dapat mengakses program deposito dollar AS melalui berbagai ekosistem layanan BTN. Layanan ini tidak hanya tersedia melalui jaringan kantor BTN, tetapi juga bisa diakses melalui superapps bale by BTN. Dengan adanya integrasi ini, nasabah dapat melakukan transaksi valuta asing secara real-time, transfer antar rekening valas sesama BTN, remitansi internasional, hingga money changer digital.

Lebih lanjut, bale by BTN juga menyediakan akses informasi kurs terkini. Dengan demikian, e-deposito valas BTN tidak hanya menawarkan imbal hasil kompetitif, tetapi juga kenyamanan dan kemudahan dalam bertransaksi valuta asing.

Di sisi lain, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) juga melakukan penyesuaian suku bunga deposito valas. Kebijakan ini akan mulai berlaku pada 5 November 2025. Bank Mandiri menyesuaikan suku bunga deposito valas menjadi 4,00 persen per tahun. Jangka waktu yang ditawarkan sama dengan BTN, yaitu 1, 3, 6, dan 12 bulan untuk seluruh strata nominal.

Nasabah yang ingin mendapatkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service atau Mandiri Call 14000. Dengan adanya penyesuaian ini, bank-bank besar di Indonesia terus berkomitmen untuk meningkatkan daya saing dan menarik minat nasabah dalam menggunakan layanan valuta asing.